Sabtu, 02 Juli 2011

Ketika Burung Bernyanyi


Lihat burung itu, begitu ceria menyambut pagi, seolah tak ada yang membebani, ia tetap bernyanyi menyambut pagi walau dingin terus menyelimuti.

Ketika burung itu bernyanyi, suatu pertanyaan membisik dihati, mengapa engkau begitu ceria menyambut pagi...? bukankah pagi ini dinginnya embun pagi masih begitu sangat terasa, apa yang sekiranya membuatmu begitu bahagia...? tidakkah kamu lihat di sekelilingmu masih begitu banyak manusia yang terlelap & menutup rapat tubuhnya dengan selimut....?


Ia seolah tak peduli dengan isi hatiku, ia kepakkan sayapnya tinggi diawan & semakin jauh dari pandanganku. Seandainya aku punya sayap sepertimu akau akan mengejarmu & bermain bersama di atas awan, dibias sinar sang mentari, menukik kanan kiri, memandangi anugerahi Illahi yang Maha Tinggi.



Ah begitu bodohnya aku yang berkhayal terlalu tinggi, tapi setidaknya hari ini kau memberiku pelajaran berarti wahai burung pagi yang bernyanyi.

Ketika engkau bernyanyi sempat aku berburuk hati kepadamu, seolah kau mengejekku dengan semua ketidakmampuanku saat ini. Tapi aku tepis jauh perasaan itu, karena tak baik buatku berburuk hati kepadamu yang tak akan mengerti keadaanku. Mengapa kamu bernyanyi & terus bernyanyi, kepakkan sayapmu, semakin bingungku terhadapmu, seketika mata hatiku pun terbuka.


Terima kasih yang begitu besar & teramat dalam Tuhan, kau telah menegurku lewat burung pagi yang bernyanyi.



20 komentar:

  1. Seperti tadi pagi, jember dingin puoll.. Tapi dengan merdunya telinga ini mendengar burung bernyanyi.

    Ah, indahnya cara mereka berdzikir..

    BalasHapus
  2. Demikianlah cara burung memuji sang pencipta, pertanyaannya, bisakah kita memuji sang pencipta seperti mereka?

    duh,, sob maaf dah lama ga mampir ke sini,,, tetap semangat!! :)

    BalasHapus
  3. Mengamati kehidupan burung di pagi hari oh indahnya. Itulah salah satu bukti kebesaran Allah yang ada di dunia ini.

    BalasHapus
  4. Nyanyian burung layaknya nyanyian Tuhan... selalu membawa damai....

    photo burung berjejer sangat bagus, mengingatkan aku akan beberapa burung kecil yang suka bertengger di jendela kantorku...bersiul lucu dan bernyanyi tuk menghiburku. Subhanalloh...

    BalasHapus
  5. burung bernyanyi memecah sunyi
    terdengar nyaring sekali
    akupun segera beranjak mencari
    ternyata dia sudah terbang pergi
    dan mentari melambai tanda sapa pagi

    hehehe...

    cerita yang manis sekali sahabat.... :)

    BalasHapus
  6. Hadir untuk menyapa dan memberitahuakan bahwa anda telah mendapatkan Award dan silahkan datang untuk mengambilnya di :
    http://ejawantahnews.blogspot.com/2011/07/pelet-ontel-kang-batavusqu.html

    Sukses selalu
    Salam
    Ejawantah's Blog

    BalasHapus
  7. kenapa burung bernyanyi? helo,,,, lihatlah... dunia ini tidak untuk terus-terusan memikirkan kesedihan...bebaskan saja hatimu, bernyanyilah dengan riang...
    :)

    BalasHapus
  8. kadang sebuah pelajaran juga bisa didapatkan dari binatang kecil sekalipun..
    nice posting, rief...^_^

    BalasHapus
  9. Ayoo ketahuan, emang ngehayal apaan nich ...

    Btw, nyanyian burung pagi memang selalu mampu membawa keceriaan, mengajak kita untuk selalu bertasbih pada-Nya :)

    BalasHapus
  10. Dalam nyanyian burung ternyata mampu menyadarkan kita akan sesuatu yah.. hebatm bisa merenungi dan melihat, serta bersyukur dan bangkit kembali. subhanallah, tanda-tanda Alloh emang ada dimana-mana

    BalasHapus
  11. Burung itu menurut terjemahan Nabi Sulaiman 'alaihi sallam, kicauannya meemuji kebesaran Allah

    BalasHapus
  12. Masbro@ iya mas, dingin banget,,,,, iya mas lagi belajar dari hal kecil dari burung pagi yang bernyanyi

    Nyayu Amibae@ selamat datang mbak, semoga semakin bersemangat berbagi inspirasi dalam menulis,

    Masjier@ betul sekali mas,

    Anisayu@ wah puisionis benar mbak anisayu in,,,,,,hhehehe terima kasih mbak

    Ejawantah blog@ wah matur nuwun kang, sukses kembali buat jenengan kang

    BalasHapus
  13. Iffa Hoet@ iya mbak, begitu riangnya mereka bernyanyi , mengepakkan sayapnya menjemput rizki......

    Aina@hehehe, :)

    Djangan Pakies@ subhanallah, bener apa yang samean katakan kang, semoga kita sebagai manusia bisa menjadi yang seperti merelak lakukan, dzikir dalam lisan & perbuatan

    Fairsyha@ setiap kejadia pasti ada hikmahnya mbak,,,, terima kasih mbak

    Yunda Hamasah@ berkhyal terbang & bernyanyi bersama burung ,,,ehehehe betul mbak,

    Gaphe@iya brade, setidaknya kita lebih peka membaca keadaan sekitar ,:)

    Ami@ iya mbak,

    BalasHapus
  14. Setiap mahluk punya 'cara' tersendiri untuk menjalani kodratnya, pun demikian dengan burung-burung... Beruntunglah burung2 yang masih bisa menikmati kebebasannya, karena kawan2 mereka pun belum tentu bernyanyi seriang itu dalam 'penjara'..

    BalasHapus
  15. Burung apapun yg bernyanyi,.pasti merdu jadi apa yg bisa kita ambil dri smua i2..renungan yg oyi samBurung apapun yg bernyanyi,.pasti merdu jadi apa yg bisa kita ambil dri smua i2..renungan yg oyi sam

    BalasHapus
  16. tapi bukankah daya hayal kita itu tanda kreatifitas kita mas..?!!? terus berhayal dan bermimpilah.. :) gpp juga ko mas :p

    BalasHapus
  17. Ternyata setelah di cek , komentku semalam gak masuk..
    Kebetulan netnya lagi bagus jadi mencoba ngecek koment2 yg kemarin.
    kelihatan ya orang yang lagi gak ada kerjaan heheheh

    BalasHapus
  18. Tau nggak Bay,,, kan suami pelihara burung... dan dia pasti bersuara di jam2 tertentu.,... jam setengah 4 pagi... dan jam 5 pagi... hihihi ... apa maksud burung2 ini utk membangunkan qta utk tahajjud dan subuh ya.... Subhanallah...

    BalasHapus
  19. Sukadi@ iya kang sekarang mah banyak yang bernyanyi didalam sangkar

    Nulloebis@ betul sob

    Sofyan@ oyi sam, setidaknya sejenak meresapi kicauannya yang merdu & merenungkan teguran Tuhan ,,,hehehe

    Merliza@ iya mbak pokoknya nggak terlalu berkhayal sampai lupa mau brbuat apa....hehehehe

    Ibu Dini@ hehehehe internetnya lagi jlan santai mbak,,,:)

    Lilyana Thia@ sepertinya begitu fren, mereka berkicau memuji kebesaran Allah,....:)

    BalasHapus

Berkata jangan terbata-bata
Bertutur jangan ngelantur
Bicara nggak pake spam ya
Bukan mengatur, budayakan berbudi luhur